Cara Cek Ukuran Kapasitas Vga Komputer Dengan Detail
Komputer,laptop atau PC pasti mempunyai yang namanya pengolah grafis (graphic card) yang di indonesia, terkenal disebut VGA (Walau penyebutannya agak salah). VGA memiliki kapasitas memori masing-masing, yang didapatkan sesuai tipe dari vendor.
Memori VGA, biasa disebut VRAM alias Video Random Access Memory yang fungsinya sama dengan RAM, yaitu menyimpan memori sementara sebelum di proses.
Sebelum lanjut, teman sanggup cek artikel tentang: 11 Cara cek spek komputer / laptop dimana sudah saya tulis super lengkap, untuk processor,memori dan VGA.
Kalau di indonesia kan banyak nih mitos-mitos ihwal VGA, seperti: "makin besar memori VGA, makin mantap performanya",
yang padahal mitos ini 100% salah karena besaran performa VGA tergantung dari keseluruhan spek VGA itu sendiri. Untuk mengeceknya inilah dibutuhkan benchmark.
Jika teman main game, ibarat game PES 2018 Pasti dalam system requirements game tersebut terdapat yang namanya 'kebutuhan minimal spesifikasi', ibarat RAM,Processor dan VGA. Nah, didalam kebutuhan spesifikasi game tersebut juga niscaya akan meminta minimal VRAM.
Untuk mengeceknya sangatlah mudah, yaitu dengan metode lewat dxdiag yang sanggup diakses di hampir seluruh versi windows, dari windows XP hingga windows 10.
Nah, eksklusif saja:
1. Pertama: Tekan tombol Start + R (Kalau di windows XP: Run)
2. Lalu lanjut dengan ketik dxdiag -> Jika sudah, klik OK
3. Pergi ke tab display
4. Disini terdapat gosip VGA.
Nah, akan saya jelaskan dibawah ya:
Name: Nama VGA sobat, sebagai pola saya menggunakan VGA AMD HD 7730 yang terdeksi menjadi HD 7700 series.
Manufacturer: Pembuat/Pabrik
Chip Type: Skip dulu, dari namanya mungkin ini tipe chip, tapi informasinya saya kurang paham.
DAC Type: Skip lagi, dari yang saya baca di lembaga luar, DAC type ini kurang relavan dengan VGA kini (teknologi lama).
Device type: Yang ini tidak perlu dijelaskan ya.
Approx Total Memory: Ini ialah memori VGA yang terdeteksi di sistem sobat. Tapi biasanya di Dxdiag, memori ini sudah tergabung dengan shared memori (RAM), jadi bukan memori orisinil (dedicated memory). Contoh diatas VRAM saya terdeksi 6087MB (6GB), tapi dedicated memori saya sebetulnya hanya 2GB.
Current Display Mode: Ini ialah resolusi layar yang dipakai. Saya disini menggunakan resolusi layar HD (1366x768).
Monitor: Skip (Ga penting).
Yang jadi masalah, ada di Approx Total Memory, dimana kita tidak tahu berapa kapasitas memori orisinil yang kita punya. Maka dari itu, kita sanggup menggunakan metode 2, yaitu dengan menggunakan software pihak ketiga.
Metode kedua, ialah dengan menggunakan mini software yang berjulukan GPU-Z, dengan GPU-Z ini kita sanggup melihat keseluruhan spesifikasi VGA lebih lengkap dan detail, ibarat VRAM,Clockspeed, tipe Chip dan masih banyak lagi.
Caranya:
Sobat harus punya dulu software GPU-Z, yang sanggup didapatkan secara gratis di https://www.techpowerup.com/gpuz/, softwarenya kecil, terakhir saya sanggup hanya kurang dari 5MB.
Jika sudah, buka softwarenya. Dan, teman sanggup melihat spesifikasi yang akan tertera.
Gambar diatas, ialah spesifikasi VGA saya. VGA saya ini termasuk Low-end yang sudah lawas (tahun 2013). Bisa di cek di memory size dimana memori saya terdeteksi sebesar 2048MB, ini sanggup dibilang dedicated memori, yaitu memori orisinil tanpa share dari RAM.
Di GPU-Z, ibarat yang saya bilang sebelumnya, akan tertera aneka macam spek dengan detail, tapi tidak perlu pusing,
untuk mengecek performa cukup lakukan benchmark dengan software-software gratis yang tersedia, atau juga sanggup dilakukan dengan melihat-lihat hasil benchmark di website-website komputer/teknologi.
Mengetahui ukuran kapasitas VGA cukup penting, alasannya semakin tinggi grafis yang diinginkan, semakin besar pula memori VGA yang dibutuhkan. Game yang terkenal memberi penampakan kebutuhan resource VGA ialah GTA V.
Dimana untuk beberapa setting, terutama texture, memori VGA akan sangat mempengaruhi.
Dan sekian artikel untuk cara tahu ukuran memori VGA, biar bermanfaat. Terima kasih.
Memori VGA, biasa disebut VRAM alias Video Random Access Memory yang fungsinya sama dengan RAM, yaitu menyimpan memori sementara sebelum di proses.
Sebelum lanjut, teman sanggup cek artikel tentang: 11 Cara cek spek komputer / laptop dimana sudah saya tulis super lengkap, untuk processor,memori dan VGA.
Kalau di indonesia kan banyak nih mitos-mitos ihwal VGA, seperti: "makin besar memori VGA, makin mantap performanya",
yang padahal mitos ini 100% salah karena besaran performa VGA tergantung dari keseluruhan spek VGA itu sendiri. Untuk mengeceknya inilah dibutuhkan benchmark.
Jika teman main game, ibarat game PES 2018 Pasti dalam system requirements game tersebut terdapat yang namanya 'kebutuhan minimal spesifikasi', ibarat RAM,Processor dan VGA. Nah, didalam kebutuhan spesifikasi game tersebut juga niscaya akan meminta minimal VRAM.
Untuk mengeceknya sangatlah mudah, yaitu dengan metode lewat dxdiag yang sanggup diakses di hampir seluruh versi windows, dari windows XP hingga windows 10.
Nah, eksklusif saja:
Metode 1
1. Pertama: Tekan tombol Start + R (Kalau di windows XP: Run)
2. Lalu lanjut dengan ketik dxdiag -> Jika sudah, klik OK
3. Pergi ke tab display
4. Disini terdapat gosip VGA.
Nah, akan saya jelaskan dibawah ya:
Name: Nama VGA sobat, sebagai pola saya menggunakan VGA AMD HD 7730 yang terdeksi menjadi HD 7700 series.
Manufacturer: Pembuat/Pabrik
Chip Type: Skip dulu, dari namanya mungkin ini tipe chip, tapi informasinya saya kurang paham.
DAC Type: Skip lagi, dari yang saya baca di lembaga luar, DAC type ini kurang relavan dengan VGA kini (teknologi lama).
Device type: Yang ini tidak perlu dijelaskan ya.
Approx Total Memory: Ini ialah memori VGA yang terdeteksi di sistem sobat. Tapi biasanya di Dxdiag, memori ini sudah tergabung dengan shared memori (RAM), jadi bukan memori orisinil (dedicated memory). Contoh diatas VRAM saya terdeksi 6087MB (6GB), tapi dedicated memori saya sebetulnya hanya 2GB.
Current Display Mode: Ini ialah resolusi layar yang dipakai. Saya disini menggunakan resolusi layar HD (1366x768).
Monitor: Skip (Ga penting).
Yang jadi masalah, ada di Approx Total Memory, dimana kita tidak tahu berapa kapasitas memori orisinil yang kita punya. Maka dari itu, kita sanggup menggunakan metode 2, yaitu dengan menggunakan software pihak ketiga.
Metode kedua, ialah dengan menggunakan mini software yang berjulukan GPU-Z, dengan GPU-Z ini kita sanggup melihat keseluruhan spesifikasi VGA lebih lengkap dan detail, ibarat VRAM,Clockspeed, tipe Chip dan masih banyak lagi.
Metode 2
Caranya:
Sobat harus punya dulu software GPU-Z, yang sanggup didapatkan secara gratis di https://www.techpowerup.com/gpuz/, softwarenya kecil, terakhir saya sanggup hanya kurang dari 5MB.
Jika sudah, buka softwarenya. Dan, teman sanggup melihat spesifikasi yang akan tertera.
Gambar diatas, ialah spesifikasi VGA saya. VGA saya ini termasuk Low-end yang sudah lawas (tahun 2013). Bisa di cek di memory size dimana memori saya terdeteksi sebesar 2048MB, ini sanggup dibilang dedicated memori, yaitu memori orisinil tanpa share dari RAM.
Di GPU-Z, ibarat yang saya bilang sebelumnya, akan tertera aneka macam spek dengan detail, tapi tidak perlu pusing,
untuk mengecek performa cukup lakukan benchmark dengan software-software gratis yang tersedia, atau juga sanggup dilakukan dengan melihat-lihat hasil benchmark di website-website komputer/teknologi.
Mengetahui ukuran kapasitas VGA cukup penting, alasannya semakin tinggi grafis yang diinginkan, semakin besar pula memori VGA yang dibutuhkan. Game yang terkenal memberi penampakan kebutuhan resource VGA ialah GTA V.
Dimana untuk beberapa setting, terutama texture, memori VGA akan sangat mempengaruhi.
Dan sekian artikel untuk cara tahu ukuran memori VGA, biar bermanfaat. Terima kasih.